middle ad
Tampilkan postingan dengan label Muslim Rohingya Myanmar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Muslim Rohingya Myanmar. Tampilkan semua postingan
Ashin Wirathu, pemimpin Gerakan 969 Budha Myanmar

Pahamilah.com - Berbicara dalam stadion indoor di ibukota Sri Lanka, Kolombo, hari Minggu (28/9), pemimpin Gerakan 969, Ashin Wirathu, mengumumkan kemitraan dengan kelompok garis keras Buddha Sri Lanka untuk membangun sebuah front terhadap umat Islam.

"Hari ini, Buddhisme dalam bahaya. Kita harus bersatu jika kita mendengar lonceng alarm berdering," katanya sambil menambahkan, "Saya ingin mengumumkan keinginan 969 dan saya bekerja sama dengan Bodu Bala Sena Sri Lanka untuk melindungi umat Buddha di seluruh dunia. "

Pernyataan ini muncul setelah ribuan Muslim Rohingya Myanmar harus menerima rencana baru pemerintah yang mewajibkan mereka menerima reklasifikasi etnis dengan mendaftar sebagai Bengali atau ditahan di penjara.

Pihak berwenang di negara bagian Rakhine yang bergolak akan membangun kamp-kamp sementara untuk Muslim Rohingya yang menolak mendaftar sebagai imigran dari negara tetangga Bangladesh.

Warga Rohingya yang tidak memiliki dokumen cukup juga akan dikirim ke kamp-kamp tahanan.

PBB mengakui Muslim Rohingya di negara bagian Rakhine Myanmar merupakan salah satu komunitas paling teraniaya di dunia. Mereka menghadapi penyiksaan, pengabaian, dan represi sejak kemerdekaan negara itu pada tahun 1948.(islamtimes/pahamilah)

Biksu Radikal Sebar Kebencian terhadap Muslim

Ashin Wirathu, pemimpin Gerakan 969 Budha Myanmar

Pahamilah.com - Berbicara dalam stadion indoor di ibukota Sri Lanka, Kolombo, hari Minggu (28/9), pemimpin Gerakan 969, Ashin Wirathu, mengumumkan kemitraan dengan kelompok garis keras Buddha Sri Lanka untuk membangun sebuah front terhadap umat Islam.

"Hari ini, Buddhisme dalam bahaya. Kita harus bersatu jika kita mendengar lonceng alarm berdering," katanya sambil menambahkan, "Saya ingin mengumumkan keinginan 969 dan saya bekerja sama dengan Bodu Bala Sena Sri Lanka untuk melindungi umat Buddha di seluruh dunia. "

Pernyataan ini muncul setelah ribuan Muslim Rohingya Myanmar harus menerima rencana baru pemerintah yang mewajibkan mereka menerima reklasifikasi etnis dengan mendaftar sebagai Bengali atau ditahan di penjara.

Pihak berwenang di negara bagian Rakhine yang bergolak akan membangun kamp-kamp sementara untuk Muslim Rohingya yang menolak mendaftar sebagai imigran dari negara tetangga Bangladesh.

Warga Rohingya yang tidak memiliki dokumen cukup juga akan dikirim ke kamp-kamp tahanan.

PBB mengakui Muslim Rohingya di negara bagian Rakhine Myanmar merupakan salah satu komunitas paling teraniaya di dunia. Mereka menghadapi penyiksaan, pengabaian, dan represi sejak kemerdekaan negara itu pada tahun 1948.(islamtimes/pahamilah)